Peristiwa

KPM Ihan Batak Bisa Bersandar di Tao Silalahi

Silalahi, Pelitarakyat| Komitmen Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu dan jajarannya untuk membangun tidak perlu diragukan lagi. Ia memberikan waktunya selalu mengawasi jalannya pembangunan. Salah satunya menata kawasan Silalahi yang ikut menjadi kawasan destinasi danau toba.

Senin 9 Desember 2019, usai menghadiri kegiatan diakonia natal di HKBP Paropo, Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu menyempatkan waktu untuk meninjau proses pembangunan dermaga Silalahi Sabungan di Desa Silalahi.

Eddy ditemani Asisten Perekonomian dan Pembangunan Eddy Banurea, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Jisler Lumbanbatu, Pejabat Pembuat Komitmen Maringan Bancin.

Baca Juga  Bupati Eddy Berutu Ajak OPD Bekerja Maksimal Terciptanya Reformasi Birokrasi yang Baik

Setiba di lokasi tersebut Bupati Dairi mendapat penjelasan dari dinas bahwa pekerjaan tersebut hampir rampung. Ia tampak berbincang serius mengenai pembangunan tersebut. Terlihat beberapa bahan material dan konstruksi masih dalam proses pengerjaan.

Iklan

Meningkatkan Ekonomi

Eddy menjelaskan, fasilitas dermaga bertujuan agar kapal wisata dari 6 daerah di kawasan danau toba termasuk KPM Ihan Batak akan bisa bersandar di Tao Silalahi. Dengan demikian masyarakat perantauan ketika pulang kampung halaman pada libur Desember dan Januari 2020 mendatang sudah bisa berwisata ke pantai Silalahi dan Paropo yang cukup terkenal dengan keindahan alamnya. “Melalui peningkatan kunjungan wisata ke daerah ini maka pendapatan para pelaku usaha di Silalahi serta Paropo akan meningkat dan peputaran ekonomi akan semakin baik,” ucapnya.

Baca Juga  Bupati dan Kejari Dairi Kerjasama Pengamanan Aset Daerah

Ia menegaskan, pembangunan dermaga ini ditargetkan akan selesai pada pertengan bulan Desember 2019. Ia menambakan, selain membangun dermaga wisata Pemkab Dairi juga membangun tempat parkir di Selalahi II yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2019.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Iklan
Back to top button