Kerah Putih

Proyek Listrik Dinas Pariwisata Pakpak Bharat Ratusan Juta, Sejak Dibangun Belum Pernah Menyala

PRONGGIL, pelitarakyat.com – Proyek pembangunan listrik Dinas Pariwisata Pakpak Bharat tahun 2020 di wisata Lae Simbilulu, Desa Pronggil, Kecamatan Tinada disoal warga. Proyek yang dikucurkan dari APBD senilai Rp264 juta tersebut sejak dibangun tak pernah menyala.

Padahal, informasi diterima proyek tersebut sudah diserahterimakan antara pihak rekanan dengan pihak dinas. Akhir tahun 2020 lalu, pihak dinas telah mencairkan 95 persen anggaran.

Namum fakta di lapangan proyek tersebut belum bisa dimanfaatkan warga. 5 bulan sejak selesai dibangun listrik selalu padam. “Iya belum pernah menyala,” kata warga yang tidak ingin dituliskan namanya, Selasa (11/5/2021).

Baca Juga  Sektor Pelayanan Publik Rawan Terjadi Pungli

Ia mengatakan proyek tersebut diketahuinya adalah milik dinas Pariwisata. Namun ia tidak mengetahui berapa jumlahnya. “Nggak tahu anggarannya pak, tapi di lokasi sudah berdiri tiang, namun lampumya sampai sekarang padam,” katanya.

Iklan

Mendengar informasi tersebut, pelitarakyat.com melakukan konfirmasi kepada pihak dinas pariwisata. Kepala Dinas Pariwisata Bambang Banurea mengakui lampu tersebut belum menyala. Namun pihaknya sudah menyurati rekanan agar proyek tersebut dituntaskan. Dan lampu di area wisata segera untuk dihidupkan. “Sudah disurati,” ucap Bambang di, Selasa (11/5/2021) di kantornya.

Baca Juga  KPK tetapkan Mensos Juliari jadi tersangka korupsi Bansos

Sebagai informasi proyek tersebut dikerjakan CV RG. Tertera di LPSE perusahaannya beralamat di Jalan Saudara Medan. Pagu proyek tertera di LPSE senilai Rp264 Juta.

“Iya itu lelang,” ujar Bambang ditanya soal perusahaan pemenang.

Meski demikian Bambang tidak menjelaskan permasalahan kenapa proyek listrik tersebut hingga kini belum tuntas. “Ada PPTKnya, boleh berkoordinasi,” katanya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Iklan
Back to top button