Dairi Kembali ke PPKM Level 3, Hari Ini Bupati Keluarkan Inbub

SIDIKALANG, pelitarakyatcom – Bupati Dr Eddy Berutu mengatakan saat ini Dairi masuk ke Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 3. Hal demikian disebkan jumlah Covid 19 di Dairi terus meningkat. Berdasarkan data yang dirilis dinas kesehatan, Senin (28/2/2022) jumlah terkonfirmasi positif Covid 19 538 orang.
“Hari ini kita (Dairi) masuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 3, termasuk Medan. Status ini disebabkan jumlah positif Covid 19 di Dairi tinggi. Penyebaran Covid 19 ini begitu cepat penularannya, jauh dari varian Delta. Hal ini memang sudah diperkirakan oleh pemerintah pusat bahwa akan ada lonjakan kasus Covid 19. oleh karena itu harus merespon cepat, tepat dan cermat. Untuk itu saya meminta operasi yustisi digencarkan. Kita harus berikan rasa aman kepada masyarakat,” kata Bupati Eddy Berutu saat menghadiri operasi keselamatan toba di Mapolres Dairi, Selasa (1/3/2022).
Ketua Satgas Covid 19 itu mengatakan, di Sumatera Sumatera Utara ada 21 kabupaten kota di Sumatera Utara ditetapkan kembali berstatus Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 3. “Di Sumatera Utara hanya 11 kabupaten yang lebih aman dari pada Dairi,” katanya.
Eddy Berutu mengatakan akan mengeluarkan instruksi bupati (Inbub) tentang penanganan Covid 19 di Dairi. “Hari ini kami akan buatkan inbub lagi,” katanya.
Bupati Eddy Berutu mengatakan, status tersebut diketahuinya tadi pagi pasca keluarnya surat dari Mendagri, Dairi kembali ke level 3. Hal demikian tidak terlepas dari banyaknya jumlah terkonfirmasi positif Covid 19 di Dairi.
“Saya tadi berbincang dengan pak kapolres dan Forkopinda lain bahwa Dairi masuk PPKM level 3. Hal demikian memang sebenarnya sudah diprediksi oleh pusat bahwa akan ada lonjakan kasus Covid 19,” kata Eddy Berutu.
Eddy mengatakan, hampir sebulan ini penyebaran Covid 19 di Kabupaten Dairi bahkan Dairi berada di zona hijau. Disiplin Prokes mulai kendor. Akibatnya jumlah terkonfirmasi positif Covid 19 tinggi.
“Saudaraku penyebaran Covid 19 begitu cepat penularannya, jauh lebih cepat daripada varian delta. Saya lihat di Jakarta terdapat kasus Covid 19 sangat tinggi. Hal ini sudah diperkirakan oleh pusat. Dan saya lihat sudah masuk ke daerah luar jawa termasuk Dairi. Oleh karena itu kita harus merespon cepat, tepat dan cermat. Oleh karena itu, sesuai dengan instruksi Mendagri yang kami terima pagi ini maka kita harus kembali siaga dan merapatkan barisan. Masyarakat harus patuh bahwa memang tingkat kematian sangat rendah tapi penulrannya sangat cepat. Kita harus beritahukan kepada masyarakat,” katanya.