Kades Tanjung Mulia Bantah Korupsi DD, Munar: Persoalan Spelenya, Tapi Sudahlah Sama-sama Tau Kita

LAE IKAN, pelitarakyat.com – Kepala Desa Tanjung mulia, Kecamatan,Sitellu tali urang jehe (STTU JEHE ), Kabupaten Pakpak Bharat, Munar Manik membantah dirinya terlibat penyimpangan Dan ketidak transparan penggunaan anggaran dana desa tahun Anggaran 2020 senilai Rp167 juta.
Pernyataan itu diungkapkannya saat memberi klarifikasi kepada wartawan terkait tudingan anggaran dana desa tahun 2020 yang dialamatkan kepada dirinya dan tersebar di beberapa media online.
Ia membantah dengan alasan, semua terealisasi dan tidak ada yang fiktif,Munar manik juga menerangkan dana yang dimaksud dalam salah satu media tersebut yang dikatakan proyek dana desa (DD) juga tidak benar ,Munar manik mengatakan sumber dananya itu yang senilai 167.000.000 tersebut bersumber dari ADD ( alokasi dana desa) bukan dari DD dan dikerjakan semua.
“Saya heran atas tudingan yang ditujukan kepada saya terkesan malu malu ,Siapa rupanya malu??dan tidak transparan soal penggunaan Dana Desa kok mereka lebih tau Anggaran yang senilai 167.000.000 itu adalah DD ( Dana Desa) sebenarnya itu sumber dananya dari ADD ( alokasi dana desa) Bukan DD dan semua terealisasi dikerjakan. Persoalan spelenya, tapi sudahlah kita sama-sama tahu, ” kata Munar di kantor desa, Rabu 19/5/2021.
Munar manik selaku pj kepala desa juga menerangkan Kepada salah satu awak media dana yang bersumber dari anggaran ADD( alokasi dana desa )yang senilai 167.000.000 tersebut semua dikerjakan tidak ada yang ditutupi dan semua transparan .
” Dana yang di katakan salah satu media tersebut subernya dari ADD( alokasi dana desa) bukan dari DD semua terealisasi yaitu ada 4 item pekerjaan fisik yaitu ,pembuatan beronjong senilai,35.000.000.timbunan jalan di nanjombal senilai 25.000.000.pembuatan gorong gorong dusun Lae serre senilai 23.000.000.dan TPP kantor desa sebesar 84.000.000, ” ujar Munar Manik.
“Dan soal tudingan tentang malu malu itu ,itu kemarin mereka konfirmasi via watshap ( wa) cuma karna di tanggal 12 itu mungkin saya sangat sibuk pembagian BLT-DD apalagi tidak sempat jawab watshap (WA)nya saya menghargai siapa saja yang mengkonfirmasi saya ,tapi memang saat itu saya sangat super sibuk, saya tidak ada merasa malu malu yang diberitakan itu, jadi semua transparan tidak ada yang saya tutup tutupi,” ungkap Munar Manik.