Bupati Dairi: Tunjangan BPD Akan Kita Naikan Tahun Depan
Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu akan menaikan tunjangan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Hal itu diutarakannya, usai mendengar keluh kesah para ketua BPD se-Kabupaten saat dialog interaktif pada Bimtek peningkatan aparatur pemerintah desa.
“Harus dipahami saya memang punya keterbatasan wewenang dan anggaran. Namun, kita akan upayakan tunjangan BPD akan kita naikkan mulai tahun depan. Untuk jumlahnya akan kita kaji dan dihitung dulu,” kata Eddy Berutu.
Disebutkan Eddy Berutu, alokasikan anggaran dibuat dalam bentuk insentif. “Seandainya dari Dana Desa (DD) tidak bisa dialokasikan untuk hal ini, saya akan coba carikan solusinya nanti. Pastinya insentifnya pun harus terukur,” ujarnya.
Menurutnya, akan mengeluarkan instruksi melalui Dinas Pemdes, agar peran BPD kedepan lebih maksimal. “Saya akan keluarkan instruksi melalui dinas Pemdes dan seluruh Camat agar peran BPD kedepan lebih maksimal,” ucapnya.
Perlu diketahui Bimtek peningkatan aparatur pemerintah desa bagi ketua BPD se-kabupaten Dairi, merupakan salah satu upaya serius dalam membangun tingkat ekonomi di wilayah pedesaan
Untuk mendukung implementasi tersebut, diperlukan pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang mengisyaratkan perlu adanya perubahan paradigma dan orientasi, pengetahuan, keterampilan, dan perilaku masyarakat pedesaan.
Dengan demikian, pemberdayaan masyarakat pedesaan merupakan konsep pola pengembangan SDM sampai pada tingkat kemandirian, yang ditandai dengan adanya produktivitas, efisiensi, dan partisipasi masyarakat.
Bimtek yang dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispemdes) selama dua hari, Selasa-Rabu (5-6/4/ 2022) di Hotel Mutiara Sidikalang. Dihadiri Dispemdes, Bahgia Ginting, beberapa Camat dan Ketua BPD se-Kabupaten Dairi.