SIDIKALANG, pelitarakyat.com – Puluhan pemuda yang tergabung dengan DPP Gema Sicikecike melakukan aksi spontanitas di Gedung Nasional (Gednas) Sidikalang, Rabu (28/4/2021). Pada aksi spontanitas, Gema Sicikecike meminta Polres Dairi dan Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Dairi untuk bertindak tegas dan mencegah kerumunan massa.
“Kami Gema Sicikecike melakukan aksi bentang spanduk di depan gedung nasional, tadi malam. Dalam tuntutannya, Gema Sicikecike meminta Kapolres Dairi dan Gugus Tugas Dairi untuk membubarkan aksi-aksi yang menimbulkan kerumananan massa,” kata Ketua Gema Sicikecike, Tampak Kudadiri, SKM kepada wartawan, Rabu (28/4/2021).
Kata Tampak, masyarakat sudah sepatutnya ikut membantu pihak pemerintah pusat, provinsi dan daerah untuk memutus penyebaran Covid 19 yang belakangan terus meningkat. Apalagi kata dia, dari data yang diterima dari Dinas Infokom Pemkab Dairi ada 28 warga yang saat ini terkena covid 19. Bahkan di ‘Barna’ satu keluarga ada terkena covid 19.
“Nah, melihat persoalan marilah kita menahan diri dulu. Kita harus saling menjaga mengingat Pandemi Covid 19 ini masih belum berakhir. Sudahlah, tahan dululah dengan demo-demo yang menciptakan kerumunan massa. Marilah kita saling menjaga agar tidak muncul klaster baru penyebaran covid 19,” katanya.
Tampak menegaskan, Gema Sicikecike mendukung Kapolres untuk menertibkan kerumunan massa. “Kami siap bersama pak polisi untuk menciptakan Dairi aman. Kita tidak ingin ada peristiwa-peristiwa tidak kita inginkan. Untuk itu sejak awal sudah saya sampaikan mari kita jaga kampung kita ini supaya aman,” katanya.
Tak hanya soal kerumunan massa, Tampak juga meminta warga yang melakukan aksi demo untuk menghargai sesama umat beragama yang saling menjalankan ibadah puasa. “Saya kira marilah kita saling menghargai. Kita ini saudara,” ucapanya.
Diketahui aksi bentang spanduk tersebut dilaksakan secara sederhana. Massa juga tetap melaksakan aksi dengan menerapkan protokol kesehatan yakni pakai masker dan jaga jarak.
Video……..
