PELITARAKYAT.COM – Sesuai dengan kesepakatan antara masyarakat yang melakukan aksi demonstrasi di Kantor DPRD Dairi 1 Oktober 2022, hari ini, Selasa (4/10/2022) direncanakan anggota dewan dan tim penyusun anggaran daerah (TPAD) Pemkab Dairi berkunjung ke Kantor Gubernur Sumut.
Dalam kunjungannya, dewan bersama TPAD Dairi melakukan konsulitasi dengan perpanjangan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di daerah yakni Gubernur Sumut Edy Rahmayadi apakah masih ada celah P-APBD 2022 bisa dibahas.
“Kami sudah menyepakati dari 7 fraksi, kan sudah kita sama-sama kita ketahui saya tetap mentracing-mentraching ke-7 fraksi tersebut pendapatnya sama, siap membahas P-APBD ini membahas sepanjang ada regulisasi yang mengatur dan tidak bertentangan dengan regulasi,” kata Sabam Sibarani, 1 Oktober 2022 lalu.
“Jangankan itu, sepanjang ada regulisasi yang mengatur dan tidak bertentangan, kalau hanya hanya seorang Sabam Sibarani ketua DPRD yang meneken, ‘saya teken’. Biarkan saya berantam dengan yang lain,” katanya.
Sabam mengatakan, agar lebih kuat, kita berkonsultasi dengan Gubernur Sumatera Utara sekali wakil pemerintah pusat di daerah. “Tadi kan kita sepakati, surat sudah kita masukkan senin, biar mereka bisa mereka (kantor gubernur), selasa. Sebelum ini kita buat berita acara kita bersepakat. Cocok, iya,” kata Sabam.
Usai mendengar pernyataan ketua DPRD, Forum Masyarakat Peduli Dairi kemudian membubarkan diri. Meneka berharap P-APBD 2022 ini dibahas karena menyangkut pembangunan di Kabupaten Dairi.
(jem/prc)
