PELITARAKYAT.COM- Politik Merupakan Lokomotif Pembangunan Dari Sebuah Bangsa Untuk Menentukan Arah Kebijakan. Dengan Demikian, Pendidikan Politik Memiliki Peranan Yang Cukup Strategis Bagi Seluruh Elemen Masyarakat, Khususnya Dalam Rangka Menentukan Arah Bangsa.
Pada Dasarnya Terdapat Empat Hal Yang Dilahirkan Oleh Proses Politik Yang Menjadi Unsur Penentu Yaitu “KDRT” Dimulai Dari Kepemimpinan, Destinasi/Ketertarikan, Rakyat Dan Tujuan.
Dalam Rangka Mewujudkan Partisipasi Politik TP PKK Adalah Merupakan Garda Terdepan Untuk Dapat Mengedukasi Dan Menyadarkan Masyarakat Agar Dapat Menggunakan Hak Pilihnya Dan Dapat Memilih Sosok Calon Pemimpin Yang Tepat Dan Kredibel Yang Memiliki Kemampuan Yang Mumpuni Membawa Masyarakat Lebih Maju
Dalam Upaya Mensukseskan Penyelenggaraan Pemilu Kader PKK Diharapkan Mampu Dan Mendukung Penuh Serta Menjadi Motorik Yang Terus Komitmen Dan Bertanggung Jawab Untuk Mengimplementasikan Sepuluh Program Pokok PKK Khususnya Penghayatan Dan Pengamalan Pancasila.
Perempuan Memiliki Potensi Yang Tidak Dimiliki Oleh Laki-laki. Selain Cara Berpikir Yang Majemuk, Bisa Detail, Membuat Suasana Lebih Adem, Sehingga Hadirnya Perempuan Dalam Setiap Pengambilan Kebijakan, Bukan Hanya Untuk Melengkapi Atau Memenuhi Kuota, Akan Tetapi Karena Keberadaannya Sangat Penting.
Sebagai Mitra Pemerintah, PKK Adalah Organisasi Yang Mengemban Tugas Sosial, Ikut Mensejahterakan Masyarakat, Untuk Itu PKK Harus Bersikap Netral Terhadap Pelaksanaan Pemilu, Sebab PKK Bukan Organisasi Partai Dan Tidak Boleh Berafiliasi Terhadap Partai Politik Tertentu.
Dengan Demikian, Untuk Mengoptimalkan Edukasi Politik Kader PKK Diharapkan Memiliki Kualitas Sumber Daya Manusia Yang Handal Dan Terus Meningkatkan Kompetensi Melalui Pelatihan Dan Bimbingan Teknis.
Penulis: Isiani Gohae, S.Pd
(Ketua TP PKK Desa Bawonahono)
