Uncategorized

Program Foot Estate Pakpak Bharat, Apakah Sesuai Target Awal?

PAKPAK BHARAT, pelitarakyat.com-Dalam program peningkatan Ekonomi masyarakat Pakpak Bharat, terkhusus di dua Desa yang melepaskan lahan Kemenyan masyarakat. Desa Ulumerah dan Desa Pardomuan, Kecamatan STTU JULU, Kabupaten Pakpak Bharat Bharat- Sumut.

Melihat kondisi dilapangan, kami telusuri dengan Media Pelitarakyat.com, terlihat sudah banyak pohon yang di tumbang dan di berserakan di pinggir jalan Seputaran lokasi penumpukan.

Nah, tempat penumpukan sudah lalu lalang mobil pengangkatan kayu. Yang berukuran 4, M (Meter) setiap batang pohon di potong.

Jurnalis Pelitarakyat.com berkunjung kediaman kantor Ketua PD-Aman Tanoh Pakpak Sana’un Boyan Angkat di Pettal.

Iklan

Sana’un Boyan Angkat sebagai Aktivis dan pemerhati Hutan, mengatakan sangat tidak setuju jika hutan pakpak bharat dijadikan haya lahan Bisnis oknum tertentu saja.

Baca Juga  Kepsek SMKN 1 Sidikalang Paulus: Mana Ada Kami Memecat Siswa

Pertanian Food Estate Bukan Jawaban Penambahan Ekonomi Rakyat, Menjadi perhatian publik baik elit kekuasaan maupun elit bisnis mengatasnamakan kepentingan ketahanan pangan nasional.

Pakpak Bharat sebagai area bidikan pemerintah untuk lokasi Food Estate (FE). Saat proyek kawasan ketahanan pangan diluncurkan tidak saja dianggap gagal, tetapi juga mengundang kontroversi dan menimbulkan segudang masalah sosial, ekonomi, politik dan budaya bagi Masyarakat Pakpak Bharat.

Baca Juga  Bupati Dairi : Perempuan Dapat Menjadi Sosok Yang Menghasilkan ide Serta Karya Baru Dalam Setiap Pelayanan Jemaat

Hasilnya, segudang masalah di lokasi-lokasi food estate sejak perencanaan sampai pelaksanaannya,” Ujar Sanaun Boyan Angkat.

Food Estate Pakpak Bharat sejak di awal sudah menimbulkan polemik dikalangan masyarakat yang mempunyai lahan.

Dari ribuan hektar proyek FE di dua Desa di Pakpak Bharat. Target di Pakpak Bharat ini sama dengan monopoli tanah oleh PERHUTANI, yang telah berhasil merampas tanah, menyebabkan konflik agraria dengan petani, memperparah ketimpangan tanah dan pemiskinan structural di pedesaan di Pakpak Bharat. Bersambung!!

Iklan

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Iklan
Back to top button